SMK Pelita Al-Qur’an Wonosobo menyelenggarakan kegiatan “Sinkronisasi Kurikulum dan Penyelerasan Draf Perjanjian Kerjasama Sekolah Berbasis Industri”. Kegiatan tersebut sebagai awal dari rangkaian kegiatan pada Program Kemitraan dan Penyelarasan Industri dan Dunia Kerja (IDUKA) dengan SMK yang digulirkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Industri dan Dunia Kerja.
Kegiatan dilaksanakan pada hari Kamis 17 Juni 2021 bertempat di ruang pertemuan PT Asta Brata Teknologi yang beralamat di Jalan Magelang – Boyolali No 117, Banyuurip, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang. Kegiatan tersebut diikuti oleh Kepala Sekolah, Waka Kurikulum, Waka Hubungan Masyarakat dan Industri, Ketua Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak serta perwakilan dari PT Asta Brata Teknologi.
Dalam sambutannya, Kepala SMK Pelita Al-Qur’an, Bapak Ahmad Sakir Maksum, ST, kembali menyampaikan terkait pentingnya pengaplikasian pembiasaan Budaya Kerja yang baik di Sekolah, sebagai salah satu standar kompetensi yang harus dimiliki oleh Peserta Didik di SMK, untuk menunjang kebutuhan SDM yang dibutuhkan oleh IDUKA (Dunia Industri dan Dunia Kerja) sehingga terjadi match atau kecocokan antara apa yang dibutuhkan oleh IDUKA dengan apa yang telah disiapkan oleh Sekolah terkait kesiapan SDM/Peserta Didik saat memasuki dunia kerja. Lima (5) hal yang menjadi pokok dalam kerjasama kedua belah pihak adalah (1) Sinkronisasi Kurikulum, (2) Magang Guru, (3) Praktik Kerja Lapangan, (4) Sertifikasi Kompetensi, dan (5) Pemasaran Tamatan. Beliau juga menyampaikan tentang penting dan mendesaknya “Pernikahan” Kompetensi Dasar (KD) yang dimiliki oleh Sekolah (Perdirjen 464) dengan KD yang dimiliki atau dibutuhkan oleh IDUKA.
Sejalan dengan Kepala Sekolah, Narasumber dari pihak IDUKA (PT Asta Brata Teknologi) Bapak Santoso, S. Ag. dan Mbak Ida, menyambut baik kerjasama yang menghasilkan “pernikahan” KD Sekolah dengan IDUKA dan juga kembali mengingatkan terkait pentingnya membangun mental kerja yang baik, pola pikir yang positif dan juga yang tidak kalah penting adalah Attitude/Tata Krama yang harus/wajib dimiliki oleh seluruh Peserta Didik/Alumni SMK, selain tentu saja adalah skill/kompetensi kejuruan yang mumpuni, sehingga lulusan SMK nantinya akan benar-benar siap untuk terserap di dunia kerja.
Seluruh Peserta dan Narasumber mematuhi protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung.